Minggu, 26 Juni 2011

Busi Iridium Membuat Pembakaran Optimal


Di pusat perbelanjaan suku cadang (onderdil) atau toko-toko aksesori, tersedia beragam jenis busi (spark plug) mobil dari berbagai merek. Ada yang standar, high performance, sampai khusus buat kompetisi.

Nah, dari banyak jenis ini, ada yang disebut busi iridium. Generasi baru yang ujung inti elektrodanya merupakan campuran iridium dan rodium (iridium alloy) dan tergolong berkemampuan tinggi. Cocok untuk mesin mobil yang sudah dimodifikasi (stage satu) karena campuran bahan bakar udara yang miskin dapat dikoreksi sehingga pembakaran jadi sempurna.

Untuk mesin yang masih standar, mekanik balap Wie Wie Rianto menyarankan jangan menggunakan busi yang berkemampuan tinggi. Selain tidak sesuai dengan kapasitas mesin, menurutnya busi sejenis itu butuh bensin beroktan tinggi.

Maka dari itu, lihat dulu kemampuan tungganganmu. Apakah high atau low compression. Sebabnya, perbedaan itu bisa berakibat fatal jika salah pasang busi. "Beda mengaplikasi nomor atau jenis busi yang tertera pada kemasan akan mengakibatkan rusaknya ECU," bilang Rudy, punggawa Lestari Motor.

Yang lebih penting lagi, menghadapi musim hujan seperti sekarang, busi perlu diganti agar kondisi mesin tetap prima.

Cara membaca kode busi
Umumnya, dari segi bentuk dibedakan atas dua jenis, yakni busi berelektroda dan yang high performance; busi panas atau dingin. Karakteristik itulah menjadi kode yang berbeda dan tertera pada lapisan keramik busi.

Angka 1-8 berkarakter panas, sedangkan 9-14 menandakan busi dingin. Kebalikan dengan merek Bosch, angka besar berarti panas, dan kecil dingin.

Busi jenis high performance yang tonjolan elektrodanya di tengah tidak tampak. Karakteristik busi ini lebih dingin dari iridium biasa. Penggunaannya khusus buat mobil-mobil yang berkompresi tinggi.

Macam busi Iridium
1. NGK IRI WAY 7. Cocok untuk mobil yang masih standar dan semburan apinya lebih besar. Harga sekitar Rp 450.000 satu set.

2. NGK RACING COMPETITION. Busi dingin digunakan untuk mesin spesifikasi turbo dan handal melibas trek panjang. Dipakai pada Mitsubishi Evolution. Harga berkisar Rp 1,4 juta sampai Rp 1,6 juta per set.

3. AUTOLITE XP EXTREME PERFORMANCE. Kelebihannya ada kandungan platinum di elektrodanya, membuat daya lecut api semakin tinggi. Buat penyuka speed and performancedirekomendasikan untuk memakai spark plug Amrik yang berharga Rp 240.000 per set.

4. GRAGGY RACING PLUG. Bisa diaplikasikan pada mesin yang memakai turbo atau N/A atau sudah dikorek. Dibanderol Rp 210.000 per buah.

5. HKS SUPER FIRE RACING. Buatan Jepang dan cocok untuk kendaraan yang memakai turbo atau yang low compression. Pada pembungkusnya tertulis angka 9 berarti tipe dingin.

6. NGK IRIDIUM IX. Tertera angka 6 berarti bisa dipasang pada mesin standar. Umur pemakaian sekitar 1 tahun, tergantung pengapiannya. Harga satu set Rp 450.000.


Baca Selengkapnye....

Alat Pendeteksi Kerusakan Sistem Injeksi Honda

Repot membaca kode kedipan diagnostic lamp kala motor Honda injeksi bermasalah? Sekarang tak perlu lagi, lantaran sudah ada alat khusus yang bisa mendeteksi kerusakan, mengecek semua fungsi sensor, sekaligus untuk mereset ECU-nya. Alat buatan dalam negeri ini dinamakan HiDS.

Produk yang bisa dipesan di semua main dealer Honda ini, bisa digunakan untuk Honda Supra X 125 PGM-Fi, Revo AT, PCX dan CBR 250R. “Harganya Rp 2,6 juta,” terang Handy Hariko, Technical Service Training Department Head, PT Astra Honda Motor.

Baca Selengkapnye....

Pakai Helm Mencegah Kelumpuhan

Sebuah study baru di Amerika mengungkapkan helm bukan hanya melindungi kepala dan cedera pada otak, tetapi dapat menghindari dari cedera tulang belakang leher. Penelitian ini berdasarkan data yang dikumpulkan National Trauma Bank, yaitu lebih dari 40.000 tabrakan sepeda motor antara 2002-2006.
 Menunjukan bahwa pengendara motor menggunakan helm lebih rendah 22 persen menderita cedera tulang belakang dibandingkan dengan pengendara yang tanpa helm. Berarti memakai helm menghindari cedera belakang leher.
“Dengan adanya penelitian ini, undang-undang tentang helm wajib diterapkan. Karena helm dapat menyelamatkan nyawa, mengurangi cedera kepala, dan sekarang kita ketahui helm juga dapat menghindari resiko cedera tulang belakang leher,” ungkap pemimpin study Adil H. Haider, MD, MPH, asisten Profesor bedah Johns Hopkins University School of Medicine.
StudyHaider menambahkan, ditemukan penurunan resiko cedera otak traumatis pemakaian helm sebanyak 65 persen dan kemungkinan penurunan kematian berjumlah 37 persen. Bukti terkuat adalah, bahwa helm secara signifikan mengurangi cedera tulang belakang leher yang mengakibatkan kelumpuhan.

Sumber: autoevolution

Baca Selengkapnye....

Knalpot Titanium R9, Lebih Ringan 40 Persen

Buat bebek, skubek, sport juga moge
Kabar gembira bagi penyuka adu kebut. Kini knalpot bahan titanium siap dijajakan untuk motor lokal. Material racing kelas tinggi itu diproduksi brand R9 (Racing Generation).

Bahan titanium memiliki beberapa keuntungan. “Selain enteng, mudah melepas panas dan mampu meredam suara,” tegas Sjafri Ganie alias Jerry, juragan knalpot R9.

Di soal bobot, titanium jauh lebih ringan dibanding besi atau stainless steel. “Bedanya bisa lebih enteng 40%,” yakin Jerry yang sudah mendatangkan bahan titanium dengan nilai investasi di atas Rp 10 miliar itu.

Bobot yang ringan mampu memapas berat kendaraan. Rata-rata pembalap IndoPrix beratnya lebih 10 kg dari regulasi minimal. “Pakai titanium bisa dipangkas,” semangat Jerry yang berencana bikin komponen lain dari titanium seperti as komstir, segitiga, pelek dan baut.



Knalpot titanium mampu bikin stabil panas mesin. Suhu tidak naik-turun. “Begitu mencapai 5 menit, suhu knalpot stabil sampai digeber berjam-jam,” pede Jerry yang juga juragan knalpot Noby.

Suhu yang cepat stabil, performa motor tetap terjaga. Tanpa perlu pemanasan lama. Paling penting lagi, performa mesin tidak mudah ngedrop karena suhunya yang stabil.

Dari hasil pengukuran menggunakan dynotest di mesin bebek 110 atau 125 cc, power mesin meningkat. Sekitar 0,2 sampai 0,3 dk. Kalau menggunakan dynotest merek lain, bisa lebih besar lagi. Kenaikannya bisa mencapai 1 dk.

Paling penting lagi, menggunakan knalpot titanium juga bisa mengurangi suara berisik dari motor balap. “Karena mampu meredam sampai 30%,” teori pria yang beken dengan merek Ker Ker ini.

Jajal di seri awal IndoPrix lalu di Sentul, suara paling adem. Jauh lebih sunyi dibanding pakai bahan stainless steel.

Asyiknya knalpot dengan material wahid ini akan dijual dengan harga terjangkau. “Bedanya tidak jauh, paling Rp 200-300 ribu dibanding stainless steel,” jelas pria yang sudah puluhan tahun menekuni bisnis knalpot ini.


Klem tahan melengkung
Seperti knalpot buat Ninja 250R, paling mahal dibanderol Rp 5 juta. Coba bandingkan dengan pipa buang buatan luar negeri yang bisa 2 kali lipat lebih.

Bebek dan skubek juga siap diproduksi. Begitu juga untuk moge yang akan tetap diproduksi sebagai brand image, seperti untuk Yamaha R6.

Bahan titanium yang digunakan tidak sebatas di leher atau silencer. Semua bagian knalpot dibuat dari titanium. Termasuk kawat las yang dipergunakan ketika mejahit saluran buang itu.

Sementara untuk bahan titanium yang dipakai, warna birunya alami. Tidak dibuat dengan proses yang disengaja. Begitu kena panas, sudah langsung biru.

Lisensi Leo Vince

Bukan tanpa alasan kalau Jerry berani investasi gede-gedean. Karena sudah dipercaya pemegang merek knalpot Leo Vince asal Italia. Untuk memproduksi knalpot merek mereka di Indonesia.

Merek Leo Vince sudah sangat beken di dunia racing. Pihak R9 dipercaya memproduksi knalpot untuk moge. Kalau bebek dan skubek masih tetap R9.

“Teknologi, bahan dan proses produksi juga harus sesuai standar Leo Vince. Makanya tukang las juga harus kursus di Australia,” jelas pedagang yang sering keluar negeri ini sambil bilang kalau beberapa mesin di pabriknya disuplai langsung dari Leo Vince. Hebat! (motorplus-online.com)




credit to ashuraryu n forum otomotif

Baca Selengkapnye....

TIPS Gas nyangkut

Bagi pemilik Honda 125 series(karisma,supra x 125,kirana) lama tentunya sudah ada yang pernah mengalami gas manjer/gantung/rpm tidak mau turun.Hal ini tentunya membuat pengendara tidak nyaman bahkan membahayakan.Apabila pernah mengalami tidak ada salahnya bila cek beberapa komponen terkait.

1. kabel gasPart yang pertama kali kita cek tentunya kabel gas,karena ini berhubungan langsung dengan karburator.Pastikan kabel gas tidak seret.apa bila sudah seret atau bahkan cenderung macet berilah pelumasan menggunakan oli baru.Apabila sudah dilumasi ternyata masih cenderung seret maka harus ganti kabel gas.

2.Per skepPeriksa apakah per skep masih normal kelenturanya.

3.Grip gasAda kalanya grip gas terasa seret karena terganjal kotoran. Bersihkan pipa steering apabila terjadi penumpukan kotoran dengan amplas.Lumasi pipa steering sebelum grip gas dipasang.

4.throtle valveApabila ketiga part terkait diatas sudah dipastikan dalam kondisi baik tetapi gas masih terasa gantung silakan cek throtle valve/skep. Biasanya untuk motor yang sudah lama sering terjadi keausan di lapisan badan throtle.Hal ini mengakibatkan udara menerobos masuk melalui sela sela throtle valve dengan dinding rumah throtle sehingga AFR berubah.




credit to satriasn n otomotif.net

Baca Selengkapnye....

Panduan Bore-up Honda Karisma / Supra X 125

Ubahan mesin yang kerap dilakoni anak muda zaman sekarang terbilang edan. Umumnya mereka demen akan power dan torsi mesin gede. Cara yang diambil tergolong pintas, yakni membore-up kapasitas silinder sebesar-besarnya. 


Ibarat kata selama blok silinder masih bisa dijejali piston paling gede yang ada, bila perlu piston truk sekalipun, bakal dilakoni. Urusan daya tahan, belakangan. Yang penting gengsi, bisa membanggakan performa besutan andalan.

Gbr 1

Gbr 2

Gbr 3

Gbr 4


Lantas bagaimana dengan di Honda Karisma atau Supra X125 (HSX125)? Sebesar apa seher yang bisa dijebloskan ke dalam blok silindernya?

Menurut Suar, mekanik balap Bintang Racing Team (BRT) di Cibinong, Jabar yang kenyang utak-atik Karisma maupun HSX125, blok silinder kedua bebek Honda tersebut masih bisa dijejali piston berdiameter hingga 64,5 mm.

"Yakni pakai piston Honda Tiger oversize 1.00. Kapasitas mesinnya jadi 189 cc," tukasnya. Ucapan Suar itu tak asal cuap. Pasalnya ia mengaku sudah beberapa kali menerapkannya di Karisma maupun HSX125 milik konsumen BRT.

Namun untuk bisa memakai piston Tiger itu, ada syaratnya. "Bagian yang agak menjorok ke dalam pada ruang tempat masuknya lidah tensioner (gbr.1) mesti ditambal (tambah daging). Termasuk 1/3 lubang saluran oli yang menuju kepala silinder (gbr.2)," terang Suar.

Selain itu, ruang tempat masuknya pantat boring di crank case (gbr.3) juga mesti diperbesar. Karena boring sudah pasti harus diganti dengan yang lebih gede. Jadi, dengan kata lain, kalau menerapkan piston segede itu, jelas kudu mengorbankan blok silinder ditambal sana-sini dan crank case digerus. Sayang kan?

Lalu seher sebesar apa yang tidak perlu melakukan langkah ekstrem tadi, namun tetap aman dipakai buat harian? "Bila diukur ketebalan daging blok silinder terhadap lubang saluran pelumasannya maupun bagian tepi ruang lidah tensioner, masih aman untuk dipasangi boring dengan diemeter luar hingga 62 mm (gbr.4)," jelas Suar.

Artinya, bila kita menyisakan ketebalan boring sebanyak 2 mm (ketebalan yang aman dari segi durability), piston yang bisa dijejali adalah maksimal berdiemeter 58 mm. Maka, volume silinder yang akan didapat yaitu sebesar 152,9 cc.

Piston dengan diameter segitu yang lingkar luar pin pistonnya sama kayak punya Karisma atau HSX125 (14 mm), bisa pakai milik Honda Sonic.

Makanya gak heran kalau belakangan banyak speed shop atau bengkel racing yang menawarkan paket bore-up Karisma/HSX125 menggunakan piston Sonic atau produk Izumi dengan diameter yang sama.



credit to HuNt3rxK1Luw4 n otomotif.net

Baca Selengkapnye....

TIPS Meningkatkan Akselerasi (Harian)

Buat Yang nyubi ... ato yg pura2 nyubi
berhubung seringnya pengulangan pertanyaan "HSX/NSX ane enaknya diapain yah biar tarikan lumayan tp gak terlalu boros .... bla..bla...bla" yg intinya akselerasi (*lumayan) enteng ... bensin gak boros ...
Berdasarkan :
- Hasil pengumpulan data dari apa yg biasa di lakuken ngehe'ers dimarih
- Hasil interview (PM) ke beberapa Ngehe'ers yg dianggap sebagai Dr. Specialist dan atau berkompeten
dibidangnya
- Hasil praktek (*walopun saiyah pribadi ndak mempraktekan semuanya ) beberapa ngehe'ers dimarih
Berikut ini ... hal dan hil yg biasanya dilakuken untuk menaikan akselerasi HSX/NSX 125

1. Penggantian Gear (*Ratio standard 14-35)
Ada beberapa macam ratio final gear yg bisa diaplikasiken, ini beberapa yang si saiyah pernah coba
- Penggantian Final Gear dengan ratio 14-36 (*standard Supra Fit) ... rante musti di potong 2 mata
GearSet Supra Fit
Harga : IDR124000 (*klo gak salah inget )
- Penggantian Final Gear dengan ratio 14-37 (*standard Blade/ aftermarket)
khusus gear blade, tebus gearnya aja yak (depan-belakang) ... klo rantenya cari yg aftermarket ...
merk TK juga recommend ... ukuran rantenya 420 - panjang 104
buat yg aftermarket merk TK jg banyak varian rationya 14-37 pastinya ada
Gear Blade + Rante TK
Harga :
Gear Depan Blade (14) = IDR35000
Gear Belakang Blade (37) = IDR65000 - IDR80000 (*lupa pastinya )
Rante TK = IDR62500
Gear Depan TK (14) = IDR35000
Gear Belakang TK (37) = Lupa
Note : pergantian ratio gear belakang dari standard ke yg lebih tinggi ... akan mengorbanken top speed ...
(*pan katanya nyari akselerasi ) ... cucok buat dikondisi yg muacret n bertipikal Stop & Go

2. Penggantian Coil
kalau kantong masih basah ... bisa tuh ... agak dikeringin buat ganti coil ... macem2 merk coil ... ngehe'ers dimarih klo gak salah pake coil XP (160K)/ protec (240K)/ YZ 125 (375K) (*harga sewaktu2 bisa berubah tanpa info2 lagi)

3. Penggantian CDI (*khusus yg berkarbu)
Eh, kantong masih basah juga???? tebus dah tuh CDI Resing ... merk macem2 ... ada BRT ... ada
Rextor ... mau yg adjustable ada .... mau yang programmable ada .... adddaaaaa ajah ...
buat harian mah cukup yg adjustable sahaja leeeeeee

4. Tambahan Dari Dr. bill168
klu kantung masih basahhhhh lanjutttttt......
- ganti senalput yg free flow (bobokan)
- Naikin PJ (tergantung spec mesin klu mesin ga bore up ganti PJ 40 saia kira cukup )
- Porting & Polish In / Ex
- Papas Head (buat naikin kompresi biar makin nendang) atau klu ga mau papas dilepas aja
gasketnya omss truss tinggal di sealent anti panas
- Ganti Noken As Racing (rumornya komponen satu ini yg paling signifikan mendongkrak si aksel)
- Bore Up (naikin CC)

5. Tambahan Dari Dr. Arie7487
Nambahin lagi deh...
Masih kurang juga? Diatas sih udah termasuk tuning buat harian...
Kalo mau lebih lagi & punya dana lebih juga, mesin bisa diutak-atik...

6. Papas blok head sekitar 0,8 mm
ini termasuk masih ukuran aman...
Gunanya? Buat menaikkan kompresi di ruang bakar...
Bisa diikuti dengan menghaluskan kulit jeruk di dalam ruang bakar... & membesarkan aliran in & out (biasa dikenal porting & polish)...

7. Bisa ganti ukuran seher jadi oversize 50 untuk awal...
Karena merek piston dari pabrikan biasanya hanya sampai oversize 100...
Teorinya, kalo ternyata oversize kita udah 100, maka kita harus ganti blok piston...
Kalo mau lebih, merek2 aftermarket juga menyediakan buat oversize diatas 100..
Atau kanibal dari piston merek motor lain, biasanya dari kawak kaze...
Tentunya diikuti sama pembesaran boring seher...

8. Karena kompresi semakin padat & piston semakin besar ukurannya...
Biar pembakaran sempurna, bisa diikuti dengan membesarkan ukuran klep...
Bisa pakai klep punya shogun lama atau punya sonic...
Per klep juga bisa pake merek2 aftermarket buat racing...
Moga2 bisa menjawab pertanyaan, "supra x 125 gw pengen lebih kenceng nih, gimana yah caranya?"
Kalo cara2 diatas tadi masih kurang juga, "Ganti CBR 1000 aje, om!!"
klu mshh kurang dan kantong mash basahhhhh lanjuttttt...

9. Tambahan Dari Dr. cherrycola
penggantian pilot jet PJ
untuk para ngehe'ers yang karbunya masih standar boleh tuh mengganti Pilot Jet standar (ukuran 35) ke Pilot
Jet Supra X 100/Grand Keihin Ori (ukuran 38) jikalau dapet settingan yang pas, pasti maknyus larinya..

NOTE : Perubahan MJ & PJ Konsumsi BBM bakalan lebih boros !!!!

10.  per kopling, kampas kopling
apabila pengapian udah gede, otomatis bensin akan mudah terbakar dan tenaga motor akan meningkat..
biar tenaga yang ada ngga terbuang percuma, sektor kopling bisa diutak atik biar tenaga makin maknyus dan
spontan..
untuk per kopling mereknya udh banyak dari TDR, CLD, BRT, Inspiro, DLL..
tinggal dipilih aja sesuai dengan kemauan sahaja..
per kopling sudah, kampas kopling juga bisa diganti..
merk pun banyak mulai dari TDR, CLD, BRT, dll..
kalau memang masih dirasa kurang, pake kopling manual juga boleh..

11. Tambahan Dari Dr. omheey
mau nambahin untuk per dan kampas kopling..
tiap2 merek per kopling itu beda2 ulirnya n ketebalannya.., contoh per BRT n R9, untuk yang pengen halus bisa pilih BRT tp kalo yang sentakannya doyan yang kenceng ya R9/CLD
kampas pun begitu, ada beda-beda pilihan bahan.., yang sering dijumpai memang yang kompetisi punya yang
berbahan sinter, tp ada juga yang berbahan kevlar...
cuman overall mending pake kampas n per ori aja.., kalo mo enak ya dimanualin aja, soalnya rata2 brg fast moving macam kampas n per kopling itu aftermarket biasanya memang untuk keperluan balap, jadi ketahanannya ya lebih cepet dari yang ori..
--------------------------------------------------------------------------
NOTE : bukan jualan bukan promosi ... biar ga pada tanya merk apa yg bagus ... haganya berapa

salam,
Ngehe Lu Pade !!!

credit to suhu-suhu ngehe

Baca Selengkapnye....

Pertolongan Pertama Motor Kerendem Air [Tips]

hal pertama, coba pinggirkan motor di tempat yang aman. kemudian lepas kepala busi dari dudukan di kepala silinder. lalu bersihkan elektrodenya terhadap kotoran. lalu tutup luang busi (busi dalam keadaan di lepas) dengan kain kering dan kick stater motor beberapa kali. tujuannya agar air maupun embun air yang terdapat di dalam ruang bakar dapat terhempas keluar. jika sudah tidak ada air yan gmental dari ruang bakar rakit kembali busi seperti semula.

hal kedua, adalah mengecek apakah knalpot kemasukan air atau tidak. caranya coba miringkan motor ke melakang (motor dalam keadaan di standar tengah atau dua) dengan menekan bagian jok atau behel. sasarannya agar lubang pelepasan gas jadi lebih rendah dari leher knalpot., sehingga jiha ada air yang masuk ke dalam knalpot, air akan terbuang ke luar. Namun bila ujung pembuangan knalpot masih lebih rendah daru leher knalpot, ganjal standar tengah pake balok kayu atau pakai batu yang rata. oiya lazimnya sih kalo di knalpot 4 tak ada lubang pembuangannya. tapi kalo di knalpot 2 tak jangan harap ketemu lubang pembuangan. oiya kalo knalpot 4 tak yang racing juga rata-rata sih gak ada juga sih lubang pembuangan. jadi ya coba dulu di cek kondisi knalpot masihng-masing.

hal ketiga, atau yang terakhir adalah buang bahan bakar yang ada di dalam mangkok karburator. caranya putar ke kiri lbaut pembuangan yang terdapat pada bagian bawah / mangkuk karburator. maka bensin yang ada di dalam mangkok karburator akan mengalir keluar lewat slang pembuangan. namun sebelumnya jangan lupa menutup keran bensin dulu. jika tidak ada lagi bensin keliar, putar kembali baut pembuangan ke kanan, kebudian buka pula keran bensinnya…

nah abis itu coba deh di idupin motornya. pasti lagnsung greeengg…!!
tapi kalo tetep gak idup, silahken tuntun motor ke bengkel terdekat ya..
kalo udah terlanjur, coba di servis aja gan. ganti oli, cek karbu, cek busi..
atau kalo di beres (bengkel resmi) namanya servis ringan (tanpa stel klep)..
murah kok gan

credit to : batik.luntur

Baca Selengkapnye....

Sabtu, 25 Juni 2011

Tips Memilih Knalpot

Secara dasarnya untuk lebih mudahnya Knalpot Racing ini dipergunakan untuk(jenis pengguna):

1. Pengguna Umum-Kategori Style only-Penggunaan Pergi ke kantor, touring master dan aktifitas rutin sehari-hari (non-racing) hanya agar mendapatkan suara yang lebih empuk dan ngebass dan agar suara dapat terdengar dengan tujuan agar orang lain/pengendara lain lebih hati-hati didekat si pengendara..

2. Pengguna Medium-Kategori Style-Gaya balap-ngebut kalau ada kesempatan-Pengguna Pergi Ke Sekolah, Kampus, Kantor.

3. Pengguna Advance-Kategori Street illegal Racing-Penggunaan khusus untuk balap liar dengan kondisi motor akan dipakai hanya untuk balap liar.

4. Pengguna Profesional-Kategori Full Racing is legal-Penggunaan khusus untuk balap resmi dengan spek motor full racing/medium racing Mp3 dan MP 5, dengan rider seorang pembalap professional.

Untuk Mendapatkan knalpot sesuai criteria kategori diatas berikut petunjuknya:

1. Pengguna Umum-Kategori Style only

Yang diperlukan disini cukup hanya dengan mengganti silincer/peredam suaranya saja.
Apabila pipa dari leher knalpot hingga silencer bisa dilepas tanpa memotong seperti model motor jenis 4-tak Scorpio, Thunder 250,CBR 150, Minerva, Thunder 125, Shogun 125, Arashi, Honda Supra 125, Satria FU, Nova Sonic. Untuk motor jenis 2-tak seperti NSR,King, Ninja 150, TZM 150, Tiara 125(JR 120), 125Z( bila 2 tak cukup dengan memotong sebagian isi dari silencer yang menempel pada pipa letaknya didalam silencer) namun suara menjadi lebih garing dan keras.

2. Pengguna Medium-Kategori Style-Gaya balap

Yang diperlukan pada kategori ini diperlukan mengganti system knalpot standartnya dengan full system( system full termasuk dari leher knalpot yang menempel di blok mesin hingga ujung silencer, atau juga hanya mengganti silencernya juga tanpa mengganti pipa knalpot.

Untuk keperluan dalam kategori ini yang diperlukan mencoba beberapa silencer buatan handmade dengan ukuran yang sebaiknya tidak jauh dari ukuran silencer standartnya baik bentuk juga lubang keluar dari silencer, selain itu setting spuyer yang tepat diperlukan. Contohnya: untuk motor jenis 4-tak proses setting dapat dimulai dengan menaikkan spuyer pilot jet sebanyak 1 step angka kenaikan, misalkan dari angka pilot jet 12,5 menjadi 15 untuk karburator jenis mikuni. Dari 15 menjadi 17,5 dan seterusnya kenaikan sebesar per 2,4 (juga disesuaikan dengan setting bukaan skrup udara di karburator). Untuk jenis motor 2tak selain pilot jet naik satu step, sebaiknya mainjet juga dinaikkan satu step untuk mengatasi kekeringan diputaran atas dari mesin.


3. Pengguna Advance-Kategori Street illegal Racing

Yang diperlukan pada kategori ini diperlukan mengganti system knalpot standartnya dengan full system( system full termasuk dari leher knalpot yang menempel di blok mesin hingga ujung silencer). Biasanya para pengguna knalpot ini tidak memperdulikan suara yang dihasilkan, mereka lebih perduli hasil tenaga yang dihasilkan dari penggantian jenis knalpot racing. Untuk memilih knalpot yang tepat bagi kegunaan mereka. Ada baiknya banyak mencoba beragam knalpot racing, namun bukan hanya sekedar merk saja yang berbicara..pada kondisi untuk keperluan balap oleh pengemar adu kebut untuk kelas mesin standart, mesin korekan medium dan korekan full racing memerlukan tipe knalpot yang berbeda. Hal ini yang banyak kurang dipahami oleh para pengguna di kategori Advance ini. Karena tidak sedikit knalpot bermerk yang sebenarnya fungsinya kurang dimengerti oleh pemakainya. (misalnya untuk beberapa knalpot luar ada peringatannya :” Racing use only not for daily use”)ini berarti hanya bisa digunakan untuk mesin full balap dan bukannya mesin yang semi dan juga mesin yang hanya diganti spuyernya saja!

4. Pengguna Profesional-Kategori Full-Racing is legal

Yang diperlukan pada kategori ini diperlukan mengganti system knalpot standartnya dengan full system jenis “Racing use only”. Untuk knalpot jenis ini yang produk dari luar negeri seperti Yoshimura Jepang, USA dan yang versi Thailand juga mudah ditemukan hanya saja sepertinya Produk dari negara-negara seperti Thailand dikhususkan dan hanya diproduksi untuk motor-motor kelas 150cc tidak untuk motor besar. Sedangkan untuk produk lokal yang berbahan dasar stainless steel rupanya hanya orderan dari tim-tim balap besar yang dapat memilikinya langsung dari sang produsen, sementara yang ada dipasaran hanya jenis vernekelan. 

Sumber: http://id.shvoong.com/internet-and-technologies/websites/1971919-tips-memilih-knalpot/#ixzz1QLlwjPU2

Baca Selengkapnye....

[tips] FUEL UNIT supra X 125

Mungkin ada yang pernah mengalami permasalahan seputaran indikator bahan bakar pada sepedamotor supra x 125 atau karisma.Jika anda pernah mengalami kehabisan bahan bakar padahal panel indikator di speedometer masih menunjukkan 2 strip kemungkinan permasalahanya ada di pelampung tangki.namun jangan terburu untuk ganti,cobalah trik ini.

Pelampung tangki bekerja berdasarkan resistor geser yang akan memberikan sinyal,mengatur besar kecilnya arus ke indikator speedometer.
Jika motor sudah cukup lama dipakai biasanya mengalami kerusakan di seputaran resistor gesernya.


bongkar yuk...............
Terlebih dahulu kita lepas pelampung dari tangki dengan cara melepas pengunci memakai tang.jangan lupa lepas dahulu conector kabel di body sebelah kanan.


Setelah fuel unit terlepas,kita bongkar dengan terlebih dahulu melepas penguncinya menggunakan obeng (-) kecil.Perlu berhati hati karena dimungkinkan pengunci bisa hilang jika dicongkel terlalu keras.



Setelah fuel unit dibongkar bersihkan permukaan resistor geser menggunakan amplas bekas yang paling halus.Bersihkan dengan hati hati,jangan menggunakan amplas yang kasar karena justru akan merusak permukaan resistor geser tersebut.



Selanjutnya kita cek bilah geser di bagian yang lain.Jika bilah ada yang patah maka fuel unit tersebut tidak dapat diperbaiki.Namun jika masih lengkap maka bisa diperbaiki.Bersihkan ujung ujung bilah geser dengan amplas halus.Kemudian tekuk sedikit keluar bilah tersebut agar penekanan di bidang resistor lebih kuat.Pastikan bilah bener bener rata satu sama lain.


Setelah semua dilakukan tinggal kita rakit kembali kemudian coba sistem kerja fuel unit dengan menggeser pelampung naik turun.Jika sudah sesuai tinggal kita pasang kembali ke sepeda motor.

Baca Selengkapnye....

Tips Merawat Motor

Sebagai modal angkutan yang bisa menerobos kemacetan lalu lintas, motor memang tiada duanya. Namun agar performanya tetap optimal, jangan pernah mengabaikan perawatan motor.

Berikut tips mudah merawat motor seperti dilansir Humas Polda Metro Jaya :
1. Periksa kondisi oli.
Karena oli berperan penting untuk melumas komponen-komponen mesin, seperti stang seher, seher, dan ring seher, kruk as dan noken as atau stang klep. Jika minyak pelumas berwarna kehitam-hitaman atau kelenturan daya lumasnya berkurang, maka sebaiknya segera diganti oli yang sesuai rekomendasi pabrikan.trans Tips Merawat Motortrans Tips Merawat Motormotor supra X 125 300x255 Tips Merawat Motor
2. Periksa kondisi aki.
Jangan biarkan air aki melewati batas maksimum dan minimum yang mengakibatkan bisa mempercepat kerusakan pada sel-sel aki. Tambahkan aki pada pagi hari. Segera ganti jika baterai atau aki kalau sudah melemah.trans Tips Merawat Motor
3. Periksa rantai dan gir. Jangan biarkan rantai kendor atau terlalu kencang. Cek juga kondisi gir, jika sudah tajam segera ganti karena jika tidak rantai bisa tiba-tiba putus.
4. Periksa kabel koil dan busi.
segera ganti kabel yang sudah cukup umur dan sudah tampak retak dan pengerasan pada kabel. Jangan lupa perhatikan keberadaan busi karena busi sangat vital untuk kelancaran sebuah mesin kendaraan.
5. Perhatikan selang bensin.
Jangan membiarkan kondisi selang bensin mengeras atau terjadi retakan-retakan. Karena bagian dalam selang bisa jadi sudah tidak elastis dan mengakibatkan serbuk kotoran yang berasal dari selang terbawa ke karburator.
6. Panaskan mesin selama dua menit.
Panaskan mesin sebelum motor dijalankan agar sirkulasi oli bisa melumasi seluruh bagian dalam mesin yang bergerak.
7. Periksa tekanan angin ban.
Jangan terlalu keras dan juga jangan kurang karena bisa berakibat kembang ban motor rusak.
8. Selalu menggunakan suku cadang asli.

Baca Selengkapnye....

Honda Supra X 125 pake muffler Satria FU 150, kenapa tidak !?

Banyak yang gak percaya kalo Supra X 125, Shogun SP lama, ama Satria FU hampir sama untuk beberapa partsnya. Misalnya velg, speedometer, muffler, dll. Sama dalam artian bisa bertukar tanpa perlu modif khusus ke bengkel custom. Tapi ane udah buktikan kemaren.


Muffler supra X 125 diameternya sama dengan muffler Satria Fu yang versi lama (gak pake End Muffler). Kalo yang pake end muffler, ukurannya lebih gede beberapa mm aja dan bisa juga dipasang dengan penyesuaian pada bracket atau dudukan dari mufflernya.

Sebelum dipasang, klo rekan2 bikers mau suara yang lebih keras, bisa dibelah dulu di tukang knalpot terdekat di kota rekan2 bikers. Caranya :

1. Persiapkan muffler Satria FU 150 nya.
2. Siapakan baut 8 dengan panjang sekitar 1/2 inci sebanyak 3 buah.
3. Buka baut pengunci muffler yang tiga buah baut itu dengan kunci 10.
4. Setelah selesai, buka baut penggantung muffler yang di bawah footstep belakang dengan ring 12 (kalo gak salah).
5, Muffler akan terlepas dan tarik ke arah belakang karena ada bagian saringan knalpot yang menojol keluar.
6. Pasang muffler Satria FU dengan mengikuti lubang pada pengunci muffler dan gunakan baut 8 tadi. Karena kalau pakai baut yang asli (10) terlalu panjang.
7. Setelah itu tinggal buat bracket knalpot sesuai keinginan rekan2 bikers. (bisa dibuat di tukang service knalpot mobil, ongkosnya sekitar 15.000 perak).

Dari segi suara lebih mirip ke Shogun SP lama. Tapi efeknya bisa meningkatkan performa, efisiensi Bahan bakar, dan akselerasi mesin sekitar 10- 15%. Harga silencer FU di Medan sekitar 210rb utk FU CKD dan 350rb utk FU CBU.
Sebenarnya mw pake gambar, tapi gak tau gimana cara masukin gambarnya.
Semoga berguna untuk rekan2 bikers semua.


sumber : http://forum.otomotifnet.com/otoforum/showthread.php?11925-Honda-Supra-X-125-pake-muffler-Satria-FU-150-kenapa-tidak-! 

Baca Selengkapnye....

Ragam Pilihan CDI Aftermarket Supra X125 Mulai Teknologi Fixed, Dualband dan Adjustable






Berikut ini ada beberapa pilihan otak pengapian yang kerap diandalkan para pengguna bebek 125 cc berlambang sayap mengepak itu.

Pilihan cukup bersahabat dari sisi harga, merek Varro, dilego sekitar Rp 227 ribu. Untuk ubahan street performance, produk PT Junior Motorsport (JMS) di Cibinong, Jabar ini terbilang cukup memenuhi. Direkomendasi buat mesin standar hingga kohar sebatas porting-polish.

Sebab out put pengapian dirancang mirip standar bawaan motor. Namun timing-nya sudah dioptimalkan di beberapa titik putaran mesin dan sudah unlimiter. Dari hasil dyno, CDI ini mampu meningkatkan tenaga maupun torsi mesin cukup baik (lihat hasil dyno).

Tapi kalau Anda nantinya berniat akan menerapkan ubahan mesin lebih jauh lagi, tak ada salah melirik CDI berkurva pengapian lebih dari satu. Misal BRT Neo Dualband yang di pasaran dijual sekitar Rp 440 ribu. Sesuai namanya (Dualband), CDI punya 2 buah map pengapian.

"Pada tipe ini ada beberapa jenis kurva. Yakni standar/tune-up (ST), tune-up/racing (TR) dan racing/kompetisi (RK)," beber Heri, technical service PT Trimentari Niaga, produsen BRT. Yang biasanya dipilih para pemakai HSX125/Karisma untuk kohar adalah kurva TR.

Meski hanya diterapkan di mesin standar, kemampuan mengoreksi power serta torsi maksimum bisa diandalkan. Kurva pengapian yang diuji adalah T (sakelar Dualband Off untuk kurva TR). Untuk ubahan mesin yang lebih jauh lagi, tinggal geser kurvanya ke R dengan cara mengaktifkan (ON) sakelar Dualband-nya.

            
rextor                                                               varro

         
std                                                                    brt

Pilihan lain adalah merek Rextor Adjustable buatan Batam. CDI Rp 550 ribu ini punya kurva pengapian 16 macam (0-9, A-F). Bisa diadjust sesuai permintaan mesin dengan cara meng-'klick' map selector switch di badan CDI. Bisa diaplikasi hingga ubahan yang mengarah kompetisi.
"Untuk mesin standar cukup pakai kurva 0. Atau bisa juga pakai kurva lain sampai dirasakan performa terbaik," bilang Robert Cong, bos PT Global Motorindo di Jl. Letjend. Suprapto, Galur, Jakpus.

Data Performa
CDI
Power Max
Torsi Max
Standar
10,02 dk / 6.400 rpm
11,94 nm / 5.100 rpm
Varro
10,08 dk / 5.000 rom
11,65 nm / 5.000 rpm
BRT Dualband
9,91 dk / 7.100 rpm
11,48 nm / 5.100 rpm
Rextor adjutable
10,12 dk / 7.000 rpm
11,62 nm / 5.100 rpm
Varro
021-87901768
BRT
021-8765447
Rextor
021-42876931



Baca Selengkapnye....